Diskusi Soal Kematangan Pengelolaan Risiko di IPB University

IPB University saat ini (3/12) mulai membangun sumberdaya manusia dan juga awareness terkait manajemen risiko. Hal ini disampaikan Dr Aceng Hidayat, Sekretaris Institut sekaligus Kepala Kantor Manajemen Risiko dan Perlindungan Lingkungan Kerja (KMRPLK) IPB University dalam sambutannya pada Workshop Kematangan Pengelolaan Risiko di IPB International Convention Center (IICC),
“Kegiatan ini digelar untuk mempersiapkan penilaian tingkat kematangan penerapan manajemen risiko di IPB University secara internal dan secara menyeluruh. Baik pada tingkat institusi maupun unit-unit kerja yang disusun untuk mengimplementasikan tujuan dan sasaran-sasaran strategis IPB University,” imbuhnya.
Menurutnya, beberapa tujuan penilaian adalah mengomunikasikan, meningkatkan kepedulian, menguatkan budaya Manajemen Risiko (MR) di IPB University, mengetahui kemajuan penerapan MR dan memetakan garis dasar (baseline) untuk perbaikan implementasinya.
Dalam sambutannya, Dr Aceng Hidayat juga menekankan penilaian kematangan pengelolaan risiko ini untuk melihat sejauh mana kesiapan IPB University dalam pelaksanaan manajemen risiko. “Para peserta workshop diminta untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan yang disampaikan dalam kuesioner secara jujur dan terbuka. Self assessment yang dilakukan ini harapannya dapat menjadi bahan evaluasi penerapan manajemen risiko serta pencapaian tujuan IPB University,” pungkasnya.
Workshop ini menghadirkan Yenni Koestijani, konsultan risiko dan trainer dalam bidang audit dan manajemen risiko sebagai narasumber. Menurutnya, manajemen risiko adalah continuous process dan jangan hanya dilihat sebagai ancaman, tetapi juga sebagai peluang.
“Manajemen risiko jangan terjebak sebagai pekerjaan administrasi dan birokratis saja. Dengan menjalankan manajemen risiko yang semakin matang (mature) beberapa manfaatnya adalah memuaskan stakeholder terkait dan menyiapkan roadmap manajemen risiko,” ujarnya.
Kegiatan ini dihadiri oleh hampir semua dekan dan ketua departemen di lingkungan IPB University serta tim manajemen risiko. Keluaran yang diharapkan dari kegiatan ini adalah penilaian tingkat kematangan penerapan Manajemen Risiko IPB University